Ilpus
Ar-Raniry - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Prodi
(HMP) S1 dan D3 Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry
akan kembali mengunjungi korban bencana gempa di Pidie Jaya pada Sabtu
(24/12/).
Kegiatan
tersebut terlaksanakan atas kerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Perpustakaan
dan Informasi Indonesia (HMPII) yang tergabung didalamnya HMD Perpustakaan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung, HMJ IPT UIN Sultan
Thaha Saifuddin.
Mahasiswa
yang bergabung dalam Relawan Peduli Anak Pidie Jaya akan berangkat pada Sabtu
Siang (24/12) dan akan bertolak kembali ke Banda Aceh pada Senin Sore (26/12).
Rifky Amrullah selaku koordinator relawan mengatakan meraka akan berkunjung ke
Desa Pangwa Meunasah Kuta dan Desa Cot Makaso Kecamatan Trienggadeng Kabupaten
Pidie Jaya. Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan di dua desa ini nantinya
akan berlangsung selama dua hari yaitu pada tanggal 25-26 Desember 2016.
Kegiatan ini lebih ditujukan pada aksi kemanusiaan terhadap para korban gempa
Pidie Jaya yang khususnya kepada anak-anak korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya
untuk memulihkan mental anak-anak pasca bencana
serta untuk memotivasi dan memberikan semangat belajar kepada mereka
agar terus semangat dalam meraih cita-cita.
Ia
menambahkan, "Adapun kegiatan yang akan dilakukan selama di Pidie Jaya
antara lain mengajar, melukis, bermain permainan tradisional dan melakukan
perlombaan anak-anak,” ujar Rifky Amrullah, yang juga merupakan remaja Pidie Jaya.
Ketua HMP
Ilpus Ar-Raniry, Fadhallah Zacky menyampaikan terimakasih atas perhatian HMPII
dan para relasinya kepada korban gempa Pidie Jaya. "Pada kesempatan ini
kita akan melaksanakan kembali misi kemanusian ke Pidie Jaya. keberangkatan
kita untuk menyampaikan amanah dari DPP HMPII, HMD Perpustakaan Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung, HMJ IPT UIN Sultan Thaha Saifuddin
dan sumbangan perseorangan yang prihatin atas bencana yang melanda Pidie Jaya.
dan kami berterimakasih kepada Prodi S1 Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan
Humaniora, Aceh Library Consultant (ALC), Asosiasi Alumni Ilmu Perpustakaan
(ASIPA) serta para dosen yang telah memberikan semangat dan motivasi serta
moril kepada kami dalam rangka melaksanakan Aksi kemanusiaan ini.
"Aksi
kita tidak muluk-muluk dengan banyaknya agenda kegiatan, kita hanya ingin
membuat mereka tersenyum ceria. Ini sangat penting kita lakukan sebagaimana
kita tau bahwasanya lebih enam puluhan kali gempa susulan sudah terjadi
disana." Tutupnya Fadhal
(Z/S)
0 komentar:
Posting Komentar